1. Pasta gigi
Pernahkah Anda mendengar nasihat untuk mengoleskan pasta gigi ke jerawat yang membandel di wajah? Jika iya, segera tampik jauh-jauh nasihat itu.
Pernahkah Anda mendengar nasihat untuk mengoleskan pasta gigi ke jerawat yang membandel di wajah? Jika iya, segera tampik jauh-jauh nasihat itu.
Pasta gigi mengandung bahan yang bisa merusak kulit, menyebabkan kulit memerah, dan iritasi. Mereka yang pernah mencoba metode ini pada jerawatnya melaporkan rasa terbakar dan membuat kulit bengkak selama beberapa hari sesudahnya. Mitos ini sendiri berawal dari kandungan triclosan yang ada di dalam pasta gigi. Triclosan ini juga ditemukan di dalam sabun, deodoran, dan sabun.
2. Sabun badan
via soapdelinews.com
Mengaku atau tidak tetapi ini pernah Anda lakukan: menggunakan sabun badan untuk wajah. Ada dua alasan mengapa Anda tidak boleh melakukannya. Dikutip dari Skincareabout.com, alasan pertama adalah kulit tubuh dan wajah berbeda. Kulit di wajah manusia lebih sering terpapar komponen asing sehingga lebih ringkih terhadap kerusakan.
Logika sederhananya, wajah Anda selalu terbuka dan terkontaminasi matahari dan debu. Sebaliknya, tubuh Anda selalu tertutup pakaian sehingga matahari dan debu menghadapi "penghalang" untuk mengotorinya.
via www.livescience.com
Alasan kedua adalah produk tubuh dan wajah diformulasikan oleh unsur yang berbeda. Lotion untuk tubuh memiliki bahan yang lebih "berat" macam minyak jelly dan memiliki aroma yang berbeda-beda. Tapi bila lotion beraroma ini digunakan di wajah, hanya akan menimbulkan iritasi dan kulit akan terasa "berat". Bahkan bila terus-menerus digunakan di wajah akan menyebabkan pori terbuka lebih besar.
Logika yang sama diterapkan pada sabun. Sabun untuk tubuh, baik cair ataupun batangan, tidaklah selembut sabun untuk wajah. Sabun untuk tubuh yang digunakan di wajah hanya akan menyebabkan kering dan iritasi.
